PROSEDUR PEMBELAJARAN

MATERI 4


A.     Kegiatan Pra dan Awal Pembelajaran
Upaya yang harus dilakukan untuk mewujudkan kondisi awal pembelajaran menurut sri anita (2007:4.5)di antaranya :

a.       Menciptakan Sikap dan Suasana Kelas yang Menarik
Kondisi belajar dapat dipengaruhi oleh sikap guru di depan kelas. Guru harus memperlihatkan sikap yang menyenangkan supaya siswa tidak merasa tegang, kaku bahkan takut. Kondisi yang menyenangkan ini harus diciptakan mulai dari awal pembelajaran sehingga siswa akan mampu melakukan aktivitas belajar dengan penuh percaya diri tanpa ada tekanan yang dapat  menghambat kreativitas siswa.

b.      Mengabsen Siswa
Guru mengecek kehadiran siswa. Untuk menghemat waktu dalam mengecek kehadiran siswa dapat dilakukan dengan cara siswa yang hadir disuruh menyebutkan siswa yang tidak hadir, kemudian guru menanyakan mengapa yang bersangkutan tidak hadir? dan seterusnya.

c.       Menciptakan Kesiapan Belajar Siswa
Kesiapan (readinees) belajar siswa merupakan salah satu prinsip belajar yang sangat berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Ada beberapa alternatif yang dapat dilakukan guru dalam menciptakan kesiapan dan semangat dalam belajar siswa, khususnya dalam awal pembelajaran, alternatif yang perlu dilakukan guru

d.      Menciptakan Suasana Belajar yang Demokratis
Pada hakikatnya suasana belajar yang demokratis dapat dikondisikan melalui pendekatan proses belajar CBSA (Cara Belajar Siswa aktif). Untuk menciptakan suasana belajar yang demokratis guru harus membimbing siswa agar berani menjawab, berani bertanya, berani berpendapat atau berani mengeluarkan ide- ide, dan berani memperlihatkan unjuk kerja (performace). Suasana belajar yang demokratis harus dikondisikan sejak awal pembelajaran, guru harus selalu memberikan kesempatan pada siswa untuk melakukan kreativitas.

B.     Kegiatan inti dalam Pembelajaran
Kegiatan inti dalam pembelajaran sangat memegang peranan penting untuk mencapai tujuan pembelajaran maupun dalam membentuk kemampuan siswa yang telah ditetapkan. Proses kegiatan inti dalam pembelajaran akan menggambarkan tentang penggunaan strategi dan pendekatan belajar yang digunakan guru dalam proses pembelajaran, karena pada hakekatnya kegiatan inti pembelajaran merupakan implementasi strategi dan pendekatan belajar.
Pada prinsipnya kegiatan inti dalam pembelajaran adalah suatu proses pembentukan pengalaman dan kemampuan siswa secara terprogram yang dilaksanakan dalam durasi waktu tertentu. Langkah kegiatan inti yang perlu dilakukan dalam pembelajaran secara sistematis sebagai berikut:
1.      Memberitahukan tujuan atau garis besar materi dan kemampuan yang akan dipelajari.
Kegiatan paling awal yang perlu dilakukan guru sebelum membahas pelajaran, adalah memberitahukan tujuan atau garis besar materi dan kemampuan apa yang akan dipelajari siswa. Sehingga siswa menyadari dan mengetahui apa yang harus dipelajari untuk mencapai tujuan tersebut.

2.      Menyampaikan alternatif kegiatan belajar yang akan ditempuh siswa.
Dalam tahapan ini guru perlu menyampaikan pada siswa tentang kegiatan belajar yang bagaimana yang harus ditempuh siswa dalam mempelajari topik-topik maupun kemampuan tersebut. Efektivitas dan efisiensi belajar sangat dipengaruhi oleh teknik belajar yang digunakan siswa.

3.      Membahas materi/menyajikan bahan pelajaran.
Pembahasan atau penyampaian materi pelajaran harus mengutamakan aktivitas siswa, sehingga dalam prosesnya guru lebih banyak berperan sebagai fasilitator dan pembimbing. Karena melalui kegiatan ini akan terjadi suatu proses perubahan tingkah laku, dari tidak memahami menjadi memahami, dari tidak mengerti menjadi mengerti, dari tidak mampu menjadi mampu dan dari tidak terampil menjadi terampil.

4.      Menyimpulkan pelajaran.
Menyimpulkan pelajaran dirumuskan oleh siswa di bawah bimbingan guru. Langkah ini dalam prosesnya sebagai teknik untuk penguatan terhadap hasil belajar siswa secara menyeluruh.

C.     Kegiatan Akhir dan Tindak Lanjut Pembelajaran
Kegiatan akhir dalam pembelajaran tidak hanya diartikan sebagai kegiatan untuk menutup pelajaran, tetapi juga sebagai kegiatan penilaian hasil belajar siswa dan kegiatan tindak lanjut. Kegiatan tindak lanjut harus ditempuh berdasarkan pada proses dan hasil belajar siswa. Secara umum kegiatan akhir dan tindak lanjut pembelajaran yang harus dilakukan oleh guru di antaranya:
1)      Menilai hasil proses belajar mengajar.
2)      Memberikan tugas/latihan yang dikerjakan di luar jam pelajaran.
3)      Memberikan motivasi dan bimbingan belajar.
4)   Menyampaikan alternatif kegiatan belajar yang dapat di lakukan siswa di luar jam   pelajaran.
5)   Berdasarkan hasil penilaian belajar siswa, kemungkinan siswa harus diberikan program pembelajaran secara perorangan atau kelompok untuk melaksanakan program pengayaan dan atau perbaikan yang dilakukan di luar jam pelajaran.

Kegiatan akhir dan tindak lanjut harus dilakukan secara sistematis dan fleksibel, sehingga dalam prosesnya akan dapat menunjang optimalisasi hasil belajar siswa. Prosedur kegiatan yang perlu ditempuh, setelah melaksanakan kegiatan pendahuluan dan kegiatan inti dalam pembelajaran, serta setelah menyimpulkan pelajaran, maka langkah selanjutnya yang harus dilaksanakan oleh guru adalah sebagai berikut:
1.      Melaksanakan penilaian akhir
Penilaian belajar dalam kegiatan akhir pembelajaran (postest), tujuannya adalah untuk mengetahui sejauhmana kemampuan siswa setelah mengikuti pelajaran tersebut. Dalam prosesnya guru dapat melaksanakan penilaian secara lisan yang ditujukan pada beberapa siswa yang dianggap representatif (mewakili) seluruh siswa. Teknik lain yang dapat digunakan adalah secara tertulis yang dikerjakan oleh siswa di rumah, kecuali kalau waktunya memungkinkan dapat dilaksanakan di sekolah.

2.      Mengkaji hasil penilaian akhir
Setelah melaksanakan kegiatan penilain guru harus mengkaji apakah hasil belajar tersebut sesuai dengan tujuan pembelajaran?/Apakah tingkat ketercapaian siswa dalam kelas/individu terhadap tujuan pembelajaran sudah mencapai pada batas/tingkatan (persentase) minimal? Apabila penilaian dilaksanakan secara lisan, maka dalam tahapan ini guru perlu memutuskan secara spontan dalam menganalisis/mengidentifikasi hasil belajar tersebut. Kemudian gabungkan dengan hasil penilaian proses, maka guru akan memperoleh gambaran kegiatan tindak lanjut yang bagaimana yang harus diberikan pada siswa.

3.      Melaksanakan kegiatan tindak lanjut pembelajaran.
Kegiatan tidak lanjut pembelajaran dilaksanakan di luar jam pelajaran, sebab kegiatan akhir alokasi waktunya relatif sedikit. Tindak lanjut pembelajaran esensinya adalah untuk mengoptimalkan hasil belajar siswa. Untuk itu, marilah kita mengiingat kembali tentang kegiatan belajar perseorangan yang berkenaan dengan pengayaan (enrichment) dan perbaikan (remidial). Adapun kegiatan-kegiatan yang harus dikerjakan di antaranya:

·         Memberikan tugas atau latihan yang harus dikerjakan di rumah.
·         Menjelaskan kembali bahan pelajaran yang dianggap sulit oleh siswa.
·         Menugaskan pada siswa untuk membaca topik tertentu yang sesuai dengan tujuan pembelajaran.
·         Memberikan motivasi atau bimbingan belajar.

4.      Mengemukakan tentang topik yang akan dibahas pada waktu yang akan datang
Dalam kegiatan akhir/tindak lanjut pembelajaran di antaranya guru harus mengemukakan atau memberikan gambaran pada siswa tentang topik bahasan atau kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan yang akan datang. Cara ini perlu dilakukan untuk membimbing atau mengarahkan siswa dalam kegiatan belajar yang dilakukan di luar jam pelajaran. Dengan harapan siswa tersebut akan mempelajari terlebih dahulu sebelum dibahas/dipelajari di sekolah.

DAFTAR PUSTAKA
Uno, Hamzah. 2009. Perencanaan Pembelajaran. Jakarta : Bumi aksara
Dr. Toto Ruhimat. PROSEDUR PEMBELAJARAN. Bandung : UPI
Sri anita W. Dkk 2007. Strategi pembelajarandi sd. Jakarta: universitas terbuka



Komentar

  1. Bagaimana menciptakan awal pembelajaran yang kondusif.

    BalasHapus
  2. Menerapkan metode metode belajar yg bervariasi agar siswa tidak bosan. Menjadi guru yg tegas dan menyenangkan . Dan memberi nasihat dan juga mengatur posisi duduk siswaaa dengan sebaik mungkin

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

KARAKTERISTIK BELAJAR

PERENCANAAN PEMBELAJARAN YANG EFEKTIF

PEMILIHAN METODE MENGAJAR